Selasa, 15 November 2011

Yang Tersirat Pagi Ini


Seperti biasanya, pagi-pagiku selalu dimulai dengan jogging di salah satu Taman Kota yang berjarak 10 menit dari rumahku. Namun ada yang lain pagi ini. Saat mengendarai motor sehabis pulang jogging dengan kondisi langit yang masih mendung dan hembusan udara super sejuk yang menerpa wajah tampan ini, tiba-tiba saja terlintas sebuah pemikiran di kepalaku.

Selama masih hidup di dunia ini, semua orang pasti akan menghadapi godaan, nafsu, masalah, cobaan dan tetek bengeknya (bukan tetek yang lain). Aku sendiri bukanlah seorang yang sangat religius, ibadah yang dijalankan pun masih sebatas yang pokok-pokok (wajib)-nya saja. Namun, entah kenapa secara tiba-tiba terlintas di pikiran bahwa hidup ini ya memang seputar bagaimana kita menghadapi godaan, nafsu, dan masalah itu tadi. Bagaimana kita agar bisa tetap lurus di jalan-Nya, walaupun untuk itu kita harus mengorbankan apa yang kita sebut "kebahagiaan" di dunia ini. 

Banyak yang tidak lulus dari godaan nafsu dan melakukan seks bebas. Ada juga yang lari dari masalah dengan alkohol atau obat-obatan terlarang. Bahkan ada yang memutuskan untuk mengakhiri hidup karena sudah tidak kuat lagi menghadapi hidup itu sendiri.

Memang sih semua orang pasti mendambakan kebahagiaan baik di dunia maupun akhirat. Tapi tentu saja tidak semua orang bisa seberuntung itu. Sangat banyak yang memilih untuk memperoleh kebahagiaan dunia walaupun dengan cara yang dilarang oleh-Nya. Akan tetapi, apakah salah untuk mengorbankan apa yang sementara ini kita anggap sebagai "kebahagiaan dunia" demi kebahagiaan di akhirat nanti? Walaupun tidak ada jaminan pasti bahwa kita akan bahagia di akhirat sana.

Tapi aku percaya, semua pengorbanan di dunia ini, walaupun sekarang rasanya sangat menyakitkan, suatu saat nanti pasti akan terbayar juga. Yang menjadi masalah utama adalah bagaimana kita kuat untuk menghadapi masalah maupun godaan nafsu yang mengiming-imingi kebahagiaan dunia ini.

Jika Anda diharuskan untuk memilih hanya SATU saja kebahagiaan, kebahagiaan mana yang akan Anda pilih? Dunia atau akhirat?